Wednesday, December 14, 2005

KEPOMPONG


Sosok itu menangis memberontak dalam kepompong waktu. Nafasnya semakin sesak. Dia butuh udara. Dia butuh keluar dari kepompongnya. Tenaga semakin melemah. Dia terus memberontak menangis.

Udara semakin menipis...Dia semakin melemah....kemudian akhirnya dia terdiam berusaha menikmasti sisa-sisa udara yang semakin menyesakkannya.

Dia terdiam....hanya terdiam dan udara semakin menipis bersama asa-asanya

0 Comments:

Post a Comment

<< Home